



Dengan mengusung nama “Minang Geopark Run” Event ini menjadi bukti konsistensi menghadirkan sport tourism yang berdampak di Sumatera Barat. Sejak pertama kali diadakan, Geopark Run Series menjadi satu-satunya event sport tourism di Sumatera Barat yang terus berlangsung dengan sustain dan konsisten setiap tahunnya.

Event ini bukan sekadar lomba lari, tetapi juga bagian dari upaya mendukung Geopark Sianok-Maninjau untuk meraih pengakuan sebagai UNESCO Global Geopark yang saat ini sedang diperjuangkan.


“Minang Geopark Run ini tentu tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada peserta dan penyelenggara, tetapi juga berdampak positif pada pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Sumatera Barat”

“Konsep Geopark Ranah Minang pada awalnya bertujuan untuk
mengkonservasi warisan bumi dan alamnya serta mengkonservasi warisan budaya, kultur serta identitas masyarakat lokal sera flora dan fauna. Saat ini tengah diupayakan menjadi kawasan warisan geologi dunia
atau UNESCO Global Geopark”



“Konsep Geopark Ranah Minang pada awalnya bertujuan untuk
mengkonservasi warisan bumi dan alamnya serta mengkonservasi warisan budaya, kultur serta identitas masyarakat lokal sera flora dan fauna. Saat ini tengah diupayakan menjadi kawasan warisan geologi dunia
atau UNESCO Global Geopark”


Saya mengaggumi keindahan Ngarai Sianok dan perkembangan Kota Bukittinggi saat ini, dan mendukung untuk menaikan status kawasan ini menjadi menjadi kawasan Dunia dengan mengusulkan kembali menjadi
kawasan UNESCO Global Park.

“Sejak awal, saya ingin menghadirkan kegiatan yang tidak hanya memacu semangat berolahraga, tetapi juga memberi dampak nyata bagi masyarakat Sumatera Barat. Melalui Minang Geopark Run, kami berharap sport tourism bisa menjadi jembatan untuk memperkenalkan keindahan alam, budaya, dan warisan daerah, sekaligus menciptakan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat lokal”



“Sejak awal, saya ingin menghadirkan kegiatan yang tidak hanya memacu semangat berolahraga, tetapi juga memberi dampak nyata bagi masyarakat Sumatera Barat. Melalui Minang Geopark Run, kami berharap sport tourism bisa menjadi jembatan untuk memperkenalkan keindahan alam, budaya, dan warisan daerah, sekaligus menciptakan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat lokal”


Minang Geopark Run rutin diselenggarakan setiap tahun di berbagai situs geopark yang ada di Sumatera Barat.

Peserta mencapai 1000 peserta luar dan dalam negeri



digelar selama 2 hari, hari pertama ultra marathon melintasi dua kabupaten dan hari kedua berlari di Bukittinggi



dengan pengamanan ketat COVID diikuti oleh 357 peserta pilihan diadakan Lembah Harau dan Payakumbuh



diikuti oleh 600 pelari dari luar dan dalam negeri diadakan Kabupaten Sijunjung dan Silokek



diikuti oleh 1500 pelari yang dilaksanakan di Bukittinggi, Geopark Ngarai Sianok


